PERFORMANSI JARINGAN KOMPUTER

 

Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh

Selamat datang di blog saya😊

Saya Fejratul Utami  Mahasiswa Politeknik Negeri Padang Jurusan Teknologi Informasi akan membagi sedikit ilmu tentang "PEFORMANSI JARINGAN KOMPUTER" semoga dapat bermanfaat untuk kita semua.

PEFORMANSI JARINGAN  KOMPUTER DAN QOS

Jaringan komputer adalah dua atau lebih perangkat komputer yang saling terhubung atau terkoneksi antara satu dengan yang lain dan digunakan untuk berbagai sumber data.

1.   Quality of Service (QoS) atau Kualitas layanan adalah metode pengukuran yang digunakan untuk menentukan kemampuan sebuah jaringan seperti; aplikasi jaringan, host atau router dengan tujuan memberikan network service yang lebih baik dan terencana sehingga dapat memenuhi kebutuhan suatu layanan.

2.    Jenis-jenis QoS

Ada tiga jenis Quality of Service (QoS), yaitu sebagai berikut:

ð  1. Intrinsic QoS

Intrinsic QoS adalah kualitas layanan jaringan yang diperoleh melalui: 1. Desain teknis jaringan, yang menentukan karakteristik koneksi melalui jaringan. 2. Kondisi akses jaringan, terminasi, dan koneksi antar sakelar yang menentukan jaringan sudah cukup untuk menangani semua permintaan pengguna. Dengan kata lain, QoS intrinsik dapat dijelaskan dengan parameter kinerja jaringan seperti latensi, throughput, dan lainnya.

ð  2. Perceived QoS

Perceived QoS adalah kualitas layanan jaringan yang diukur ketika layanan digunakan. QoS yang dirasakan sangat tergantung pada kualitas QoS intrinsik dan pengalaman pengguna layanan serupa. Namun, QoS yang dirasakan ini diukur oleh peringkat rata-rata opsi pengguna.

ð  3. Assessed QoS

Assessed QoS merujuk kepada seberapa besar keinginan pengguna untuk terus menggunakan layanan tertentu. Hal ini memengaruhi keinginan pengguna untuk membayar layanan yang mereka gunakan. QoS tertimbang sangat tergantung pada QoS yang dirasakan masing-masing pengguna.

b.    Jenis Layanan QoS

Ada tiga model layanan Quality of Service (QoS) yaitu sebagai berikut:

ð  1. Best Effort Service

Best-effort service adalah model layanan di mana aplikasi mengirim data kapan pun dibutuhkan dalam jumlah berapa pun tanpa terlebih dahulu meminta otorisasi atau memberi tahu jaringan. Untuk layanan upaya terbaik, jaringan mengirim data tanpa jaminan keandalan atau kecepatan aktual bila memungkinkan.

ð  2. Integrated Service

Integrated service adalah layanan berbagai model yang dapat memenuhi persyaratan QoS yang berbeda. Dalam model ini, aplikasi memerlukan jenis layanan tertentu dari jaringan sebelum mengirim data. Aplikasi menginformasikan jaringan tentang profil lalu lintas dan membutuhkan jenis layanan tertentu, yang mungkin termasuk permintaan bandwidth dan penundaan. Aplikasi ini harus mengirim data hanya setelah menerima konfirmasi dari jaringan.

ð  3. Differentiated Service

Differentiated service adalah layanan dari banyak model yang dapat memenuhi persyaratan QoS yang berbeda. Tidak seperti model layanan bawaan, aplikasi yang menggunakan layanan berbeda tidak secara eksplisit melaporkan router sebelum mengirim data.

c.    Manfaat QoS

  •     Memberikan prioritas pada aplikasi kritis di jaringan.
  •     Maksimalkan penggunaan investasi jaringan yang ada.
  •     Meningkatkan kinerja untuk aplikasi yang sensitif terhadap penundaan seperti suara dan video.
  •     Merespon perubahan arus lalu lintas di jaringan.
  •     QoS pada Jaringan Internet

  Parameter QoS

Ø  1. Bandwidth

Bandwidth adalah lebar rentang frekuensi yang digunakan oleh sinyal dalam media transmisi. Bandwidth sering digunakan sebagai sinonim untuk laju data (kecepatan transmisi), yaitu jumlah data yang dapat diangkut dari satu titik ke titik lain dalam jumlah waktu tertentu (biasanya dalam detik).

Ø  2. Throughput

Kecepatan aktual adalah kapasitas aktual jaringan untuk transmisi data. Biasanya kecepatan aktual selalu tergantung pada bandwidth dalam kondisi nyata. Bandwidth lebih kencang saat throughput dinamis, tergantung pada apa yang terjadi lalu lintas

Ø  3. Jitter

Jitter adalah perubahan dalam latensi penundaan paket atau perubahan waktu kedatangan. Jitter juga didefinisikan sebagai gangguan komunikasi digital atau analog yang disebabkan oleh perubahan sinyal karena referensi posisi waktu. Kehadiran jitter ini dapat menyebabkan hilangnya data, terutama dalam transmisi data berkecepatan tinggi.

 Banyak hal yang dapat menyebabkan jitter, termasuk:

−    Panjang antrian dalam waktu pemrosesan data.

−    Peningkatan lalu lintas yang tiba-tiba mengarah ke kehilangan dan antrean bandwidth.

−    Kecepatan paket yang diterima dan dikirim oleh setiap node juga dapat menyebabkan jitter.

Ø  4. Packet Loss

Packet Loss adalah parameter yang menggambarkan kondisi yang menunjukkan jumlah total paket yang hilang.. Hilangnya paket adalah kesalahan saat mentransfer paket data untuk mencapai tujuan, yang disebabkan oleh beberapa kemungkinan:

−    Kemacetan lalu lintas di jaringan.

−    Kemacetan dalam jaringan.

−    Kesalahan yang terjadi pada disk fisik.

−    Kesalahan yang terjadi di sisi penerima dapat disebabkan, antara lain, oleh luapan yang terjadi di buffer.

Ø  5. Latency

Latency adalah total waktu tunda paket yang disebabkan oleh proses transfer dari satu titik ke titik lain menuju tujuannya. Keterlambatan dalam jaringan adalah keterlambatan pemrosesan, keterlambatan pengemasan, keterlambatan serialisasi, keterlambatan buffer jitter, dan keterlambatan jaringan.


e.    Model Monitoring QoS terdiri dari komponen monitoring application, QoS monitoring, monitor, dan monitored objects.

o   1.Monitoring Application, 

      Merupakan sebuah antarmuka bagi administrator jaringan. Komponen ini berfungsi mengambil informasi lalu lintas paket data dari monitor, menganalisanya dan mengirimkan hasil analisis kepada pengguna. Berdasarkan hasil analisis tersebut, seorang administrator jaringan dapat melakukan operasi-operasi yang lain.

2. QoS Monitoring, 

Menyediakan mekanisme monitoring QoS dengan mengambil informasi nilai-nilai parameter QoS dari lalu lintas paket data.Monitor, Mengumpulkan dan merekam informasi lalu lintas paket data yang selanjutnya akan dikirimkan kepada monitoring application. Monitor melakukan pengukuran aliran paket data secara waktu nyata dan melaporkan hasilnya kepada monitoring application.

o   3. Monitored Objects, 

      Merupakan informasi seperti atribut dan aktifitas yang dimonitor di dalam jaringan. Di dalam konteks QoS monitoring, informasi-informasi tersebut merupakan aliran-aliran paket data yang dimonitor secara waktu nyata. Tipe aliran paket data tersebut dapat diketahui dari alamat sumber (source) dan tujuan (destination) di layer-layer IP, port yang dipergunakan misalnya UDP atau TCP, dan parameter di dalam paket RTP

 

3.    Ukuran Performansi Jaringan Komputer : Delay

1.    1. Packetization Delay
Packetization delay adalah  delay yang disebabkan oleh waktu yang diperlukan untuk proses pembentukan paket IP dari infomasi user. Delay ini hanya terjadi sekali, yaitu di source informasi.

2.    2 Transmission Delay
Transmission Delay adalah waktu yang diperlukan sebuah paket data untuk melintasi suatu media. Transmission delay ditentukan oleh kecepatan media dan besar paket data.

3.    3. Queving Delay
Queving Delay adalah delay yang disebabkan oleh waktu proses yang diperlukan oleh router didalam menangani antrian transmisi paket di sepanjang jaringan. Umumnya delay ini sangat kecil , kurang lebih 100micro second.

4.    4. Processing Delay
Processing delay adalah waktu yang diperlukan oleh suatu perangkat jaringan untuk melihat rute, mengubah header, dan tugas switching lainnya.

5.    5. Propegation Delay
Propegation Delay adalah delay yang terjadi akibat transmisi melalui jarak antar pengirim dan penerima atau proses perjalanan informasi selama didalam media transmisi, misalnya SDH, coax atau tembaga, menyebabkan delay yang disebut dengan delay propagasi.

 

Referensi:

Sekian

Terimakasih telah membaca😊

wasssalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh..

 

 

 

Komentar